Tanya Lelaki: Maukah Berpacaran dengan Seorang Ibu?

"Apakah kamu mau pacaran dengan wanita yang sudah memiliki anak?"
Pertanyaan ini kami ajukan kepada 10 lelaki dengan tipe yang berbeda-beda. Berikut jawaban mereka.

Rockstar:
"Why not! Perasaan tidak terbatas. Selama tulus dan bersungguh sungguh, kita kan nggak bisa memilih dengan siapa kita suka. Jadi, ya, kenapa nggak? Selama kita tahu konsekuensinya."

Player:
"Gua nggak keberatan asal dia sudah bercerai (cerai betulan, bukan hanya mengaku cerai), dan dia seseksi Courtney Cox. Tapi kalau hubungan serius kayak Raffi Ahmad sama Yuni Shara mah, nggak lah."

Inexperienced:
"Kalo nge-date sama yang udah pernah berkeluarga, menurut gua mungkin itu akan dianggap hubungan yang serius buat dia. Jadi mungkin gua nggak berniat. Kenapa ya? Karena tanggung jawab bukan hanya ke dia aja, kan. Ada anaknya juga. Buat gua sendiri, memiliki pasangan yang udah pernah berkeluarga gitu, kalau lalu dibawa sampai nikah, nanti yang namanya "first time" jadi nggak begitu "wah", sih. Hehehe."

Rebel:
"Yes. Kalo emang ada chemistry dan kenyamanan, boleh dong. Kenapa kita musti membatasi pilihan kita."

Conservative:
"Tidak, cukup sebatas teman saja. Tidak pernah ada di benak pikiran, apa lagi cita-cita. Kalo lebih detailnya mungkin beban mental ketika belum jadi ayah tapi sudah harus bisa berperilaku sebagai orangtua atau orang yang lebih dewasa karena harus menjadi panutan untuk dua-duanya."

Businessman:
"I dont think so, too many baggages, kayaknya."

Religious:
"Ya kalau memang OK, kenapa nggak? Karena saya ingin tahu aja, dan karena tertarik sama fisik dan karakter mungkin ya."

Artist:
"Selama dia "cool" dan punya visi, OK aja. Kalo dia tahu apa yang akan bisa dia harapkan dari hubungan ini, kenapa tidak?"

Metrosexual
"Kenapa nggak? Gue nggak masalah, selama gua ngerasa nyaman sama dia. Selama dia bisa memberikan apa yang gue cari, why not?"

Family Man
"Tergantung sih. Tergantung kondisi saya saat itu, dan kondisi dia saat itu. Intinya kita harus tahu apa yang diharapkan masing-masing pihak. Kenapa? Karena meskipun dia single mom, belum tentu dia lagi nyari hubungan yang serius. Bisa aja dia masih trauma sama hubungan yang dulu dan cuma pengen have fun dulu sebelum berkomitmen lagi. Intinya sih, kalo dua duanya tahu ekspektasinya, ya nggak masalah."